Mana yang Lebih Sehat, Air Dingin Atau Air Hangat?

Air hangat atau air dingin mana yang lebih sehat? Keduanya bisa menghidrasi tubuh tetapi masing-masing punya kelebihan dan kekurangan.

Mungkin Anda masih bingung untuk memilih air dingin atau air hangat sebagai air minum. Setiap orang memiliki kondisi tubuh yang berbeda-beda. Karenanya dalam memilih asupan air pun juga berbeda-beda antara air dingin atau air hangat.

Beberapa fakta di bawah ini menguak dampak positif dan negatif dari air dingin dan air hangat. Karena itu Anda dapat memilihnya sesuai dengan kondisi dan keperluan tubuh masing-masing. Air dingin tidak selamanya berdampak buruk begitu sebaliknya dengan air hangat. Itu tergantung dengan keperluan tubuh Anda.

Dengan begitu Anda dapat menyesuaikan pemilihan kedua jenis air tersebut.

Beikut fakta tentang minum air dingin dan hangat bagi kesehatan

Air Hangat dapat Meningkatkan Metabolisme

Khasiat selanjutnya dari air hangat adalah dapat meningkatkan proses metabolisme. Metabolisme adalah proses dimana zat dalam tubuh diubah menjadi energi. Energi tersebut yang akan digunakan untuk melakukan banyak kegiatan rutinitas harian sehari-hari.

Supaya energi tersebut dapat berkumpul banyak, disarankan banyak minum air hangat. Salah satu waktu yang tepat untuk meminum air hangat untuk mendapatkan khasiat ini adalah saat sebelum makan. Menurut Dr. Blakeway, minum air hangat dapat meningkatkan suhu tubuh Anda secara keseluruhan.

Sumber lain mengatakan bahwa ketika minum air bersuhu hangat, akan membuat tubuh dipaksa bekerja lebih besar. Karenanya dapat membuat air tersebut berpindah ke suhu yang lebih rendah. Proses tersebutlah yang nantinya akan membuat metabolisme dalam tubuh menjadi meningkat dari sebelumnya.

Air Dingin Bisa Menyebabkan Sakit Kepala

Sebuah penelitian menemukan efek negatif dari meminum air dingin. Menurut Dr Blakeway air dingin bisa menyebabkan sakit kepala bagi yang meminumnya. Itu karena suhu dingin pada minuman tersebut menyentuh saraf-saraf yang terdapat pada langit-langit mulut juga menyebabkan penyempitan pembuluh darah kapiler di area tersebut.

Di saat itulah saraf yang terdapat di langit-langit mulut akan mengirimkan sinyal sakit ke otak, sehingga menimbulkan sensasi beku dan menyebabkan sakit kepala. Biasanya sakit kepala tersebut terjadi selama beberapa menit paling lama 5 menit. Kemudian rasa sakit tersebut dapat berangsur hilang dengan sendirinya.

Jika Anda sering mengalami sakit kepala saat minum air dingin, lebih baik memilih air hangat. Terutama bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit migrain. Fakta ini juga diperkuat dengan temuan dari beberapa penelitian, salah satunya oleh John Hopkins University.

Air Hangat Bagus untuk Pencernaan

Jika Anda mengalami pencernaan yang kurang lancar, mungkin Anda perlu banyak minum air hangat. Air hangat terbukti memberikan manfaat berupa melancarkan pencernaan. Bahkan air hangat dijadikan sebagai obat yang paling ampuh untuk menyembuhkan masalah sistem pencernaan.

Seperti yang telah dipraktekkan oleh Jill Blakeway yang mengatakan bahwa dalam pengobatan Cina, Blakeway menganjurkan untuk meminum air hangat. Lebih lanjut ia menegaskan bahwa jika meminum air dingin saat ada masalah pencernaan, maka itu akan membekukan lemak dalam makanan yang berlanjut pada masalah pencernaan.

Sumber lain juga mengatakan hal serupa yang mana dengan meminum air hangat maka organ pencernaan akan terhidrasi lebih baik dan dapat membuang lemak yang ada di saluran pencernaan seperti perut dan usus. Selain itu air hangat juga berperan sebagai pelumas di saluran pencernaan itu sendiri.

Baca juga: Manfaat Minum Air Hangat untuk Kesehatan

Air Dingin Menyebabkan Penyakit Sinus

Selain dapat menyebabkan sakit kepala, air dingin ternyata bisa menyebabkan penyakit sinus. Penyakit sinus adalah penyakit inflamasi atau peradangan pada dinding sinus. Sinus berupa rongga kecil yang saling terhubung antara saluran udara dalam tulang tengkorak. Letaknya ada di bagian tulang dahi, tulang pipi, batang hidung dan belakang matang.

Menurut Dr. Blakeway itu terjadi karena air dingin dapat membuat lendir di sinus Anda menjadi tebal. Jika Anda sakit dan perlu banyak membuang ingus, Anda disarankan untuk meminum air hangat ketimbang air dingin. Karena air dingin hanya justru berdampak negatif pada kesehatan sinus Anda.

Sumber lain mengatakan bahwa penderita sinus yang lebih memilih air dingin untuk diminum justru akan memperburuk keadaan sinus. Bahkan bisa berakibat fatal yang lebih serius hingga harus diatasi dengan cara operasi. Dengan air hangat akan sedikit demi sedikit mengurangi lendir yang bersarang di sinus.

Air Hangat dapat Mengatasi Sembelit

Air hangat ternyata juga bisa mengatasi sembelit. Sembelit adalah gangguan kesehatan berupa pergerakan usus menurun hingga sulitnya buang air besar dalam waktu yang lama. Air hangat ampuh dalam merangsang aliran darah juga membantu pergerakan usus.

Bagi penderita sembelit, kebiasaan meminum air hangat harus terus ditingkatkan terutama saat pagi hari. Khasiat air hangat untuk penderita sembelit ini juga diperkuat dengan keterangan dari gastroenterologist di Weill Medical College of Cornell University yang bernama Dr Felice Schnoll-Sussman.

Menurutnya, suhu hangat pada air yang masuk ke dalam tubuh berperan memperlebar pembuluh darah di dalam sistem pencernaan. Selain itu dengan rutin meminumnya di pagi hari maka dapat memperlancar pergerakan usus, saluran pernapasan hingga memperlancar proses BAB. Dr Blakeway menyarankan untuk meminum secangkir teh hangat agar otot perut dapat mengendur.

Baca juga: Antara Mandi Air Dingin Dengan Air Hangat, Mana Yang Lebih Baik?

Air Dingin Bermanfaat Setelah Berolahraga

Ketika selesai membakar lemak dengan berolahraga tentu tenggorokan merasa haus. Selain itu tubuh juga membutuhkan cairan karena cairan sebelumnya telah terkuras melalui keringat. Karenanya meminum air dingin setelah berolahraga adalah ide bagus.

“Air dingin mampu mendinginkan tubuh sehingga dapat membantu tubuh ketika terasa panas karena berkeringat,” ujar Jill Blakeway, Dokter akupuntur dan pengobatan di China. Lebih lanjut, Blakeway juga menyarankan untuk membawa persediaan air dingin dengan menggunakan botol minuman sendiri.

Fakta ini diperkuat dengan sumber lain yang mengatakan bahwa minum air dingin setelah olahraga bisa memberikan manfaat. Apalagi jika Anda masih ingin melanjutkan kegiatan olahraga lagi setelahnya. Itu karena air dingin bisa memberikan efek positif seperti menyegarkan dan mendinginkan tubuh.

Air Hangat Bisa Membuat Anda Tidak Terlalu Haus

Fakta pertama mengenai air hangat adalah bisa membuat Anda tidak terlalu merasa haus ketika diminum. Hal ini ternyata bisa jadi berbahaya untuk tubuh. Karena Anda merasa tidak haus, sementara tubuh Anda masih membutuhkan cairan agar tubuh tetap terhidrasi.

“Ini bisa berbahaya pada hari-hari ketika tubuh Anda kehilangan air melalui keringat untuk mencoba tetap dingin,” ujar ahli gizi bernama Vanessa Rissetto. Fakta ini harus diketahui oleh banyak orang agar bisa menjaga tubuhnya dengan memberikan cairan.

Beberapa sumber lain mengatakan bahwa air putih hangat bisa memberikan rasa nyaman bagi yang meminumnya. Itu sebabnya dengan meminum air hangat dapat membuat Anda tidak terlalu merasa haus. Supaya lebih aman, minumlah air hangat sesering mungkin membuat tubuh tetap terhidrasi.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *